Wahai saudaraku, kunjungan kalian mendatangkan suasana baru bagi hidupku dan saya melihat ruangan rumahku seakan semakin cerah setelah kedatangan kalian. Kegembiraan yang tak mungkin dunia memberikannya kepadaku dan kebahagiaan seakan aku mampu memeluk bintang gejora. Tidak ada saat yang paling bahagia dalam umurku tatkala kalian memuliakan rumahku dengan kunjungan kalian.
Ya Allah saya bersaksi di hadapanMu bahwa sau-dara-saudaraku telah bersilaturrahim, maka sambunglah ya Tuhan Dzat Yang Maha Penyayang.
Wahai saudaraku, kalian hanya sekedar menunaikan kewajiban dan tugas kemasyarakatan, tetapi saya berbahagia selamanya yang tidak mungkin terhargai oleh apa pun.
Dear
Kau tau setiap aku sendiri dan tak ada yang menemani aku hanya bisa bertanya pada diriku sendiri “hendak kemana aku ini ?”apa yang harus aku lakukan ?”terkadang aku berfikir walau aku memiliki seorang teman ,sahabat,dan seseorang yang selalu ada dalam hatiku, namun kesepian yang aku dapat ketika aku bersamannya …
Ya allah hanya engkau yang ada dalam hidupku … kau yang menciptakan bumi dan langit sebagai alas kakiku untuk berjalan mencari keridhoanmu untuk bekal aku kembali kedalam kuasamu …
Tapi salahkah aku jika aku berkeluh kesah dengan semua ini , kurang apakah aku sebagai sahabat untuk membahagiakan mu tanpa melukai hatimu?, bahagiakah kau sahabatku ketika bahagia menyelimuti hatiku?,
sedihkah engkau ketika aku merasakan kesedihan dalam hariku ?,
marahkah engkau ketika aku terluka ?
aku …
menangis , tertawa, luka karenamu sahabatku …
cerita tak pernah kau dengar …
cerita cinta tak pernah kau rasakan
namun apa ketika kesedihan yang menyelimuti hatimu tak berarti aku tidak merasakan itu sobat …aku ikut terluka ketika ada yang melukaimu tapi perasaanku ini tak pernah kau rasakan seperti apa yang kurasakan . . .
sahabat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar