Rabu, 08 April 2009

cerpen bulan

Persahabatan !!!!


createb by:bulan niez


Ketika senja turun dan siang pun berganti malam dimana kandil-kandil pun menyinari sepanjang jalan merpati putih , dan nampak seorang laki-laki duduk diteras rumahnya yang tak jauh dari sungai yang berada ditengah kota bekasi .biasanya laki-laki itu dipanggil heri ia sedang duduk dan memainkan alat musik gitar sambil bersyair cinta.

Hari pertama

Hari ini awal masuk sekolah dimulai , dengan bergegas ia mengendarai motor RxKing kembungnya , tanpa basa basi lagi ia pun meluncur dengan cepat tak diduga ketika ia sedang asyik mengendarai tiba-tiba mesin berhenti ternyata motor yang ia banggakan itu mogok ditengah jalan spontan ia panik , keringat pun tanpa disuruh keluar mengucur deras namun yang ia takutkan bukan karena motornya yang mogok tetapi didepan sana ada petugas yang sedang patroli dan disana pula ia tidak membawa stnk ataupun helm .

“alamak!!!!!, gw gak bawa helm nih!!!”rasa gelisah pun mulai menguasai hati.

Tak lama ia mendorong motornya itu, polisipun menghampirinya dan hati heri mulai berirama,dag..dig..dug....

“ selamat pagi!!!, bisa saya bantu?”tanya seorang polisi

“ bbbbbbbbiiiisaaaaaa om, eh pak !!!!????” jawabnya dengan gagap

Lalu ia dan motornya pun dihantar oleh polisi menuju sekolahnya dengan mobil patroli, sepuluh menit telah berlalu heripun sampai dengan selamat.

Dengan lesu ia memasuki parkiran sekolah dan disana teman sekelasnya pun sudah menunggunya ternyata hendra pun melihat motor heri diangkut oleh polisi.

“assallamuaikum her.....??”tanya hendra sahabatnya

“walaikumsalam....”jawab heri

“ kenape loe?, pagi-pagi tuh muka udah dilipet aja”canda hendra setelah melihat muka sahabatnya begitu BeTe.

“gak ape – ape kok!!, memangnya kenape muka gw ?ada yang ilang ,perasaan gw hidung n’ mulut gw ada satu, mata gw ada dua , masih kumplit deh” jawab heri panjang lebar.

“yeeee....maksud gw tadi motor RxKing kembung loe kok diangkut polisi kesini, loe CS-an sama polisi her??hebat loe ternyata loe bukan jagoan ngegebet cewek tapi juga ngegebet polisi ,hahahaha!!!!” ejek sahabatnya itu

“payah loh.....!!!temen lagi kena musibah malah diledekin, bantuain gw kek!!!” jawab heri dengan nada tinggi.

“ iya...gw bantuin deh!!!tapi ngomong-ngomong bantuin apa nih?”tanya hendra

“gw pulang nebeng motor loe ya!!!!”jawab heri

“haaaaa....!!!kagak deh !!, gw lagi ada perlu mau nganterin nyokap ke tukang urut balik kuliah!!!” sahut hendra dengan cepat

“nyokap loe kena encok ye...”ledek heri

“bukan rematik!!!!udah yuk masuk?”tangkas hendra

Mereka berdua pun memasuki kelas bersama dan disana sudah ada beberapa siswa dan siswi yang sibuk dengan urusan masing-masing. Tanpa berfikir heri pun menghampiri beberapa sahabatnya.

“assalamua’laikum.... wey apa kabar nih sobat-sobatku semua? ”sapa heri dengan ceria.

“baik tuh...”jawab icha sobat paling dekat dengan heri.

“syukur deh ...waduh dah lama gak ketemu tambah cakep aja nih” rayuan gombal heri keluar.

“gombal loe...dah loe gak usah ngegombal sekarang gw minta tolong ma loe ntar balik kul anterin gw ya ketoko buku, maukan ?” ajak icha

“ya pasti ...apa sih yang gak buat loe....!!!!” heri pun setuju

Mereka pun mengikuti pelajaran matematika hari ini , matahari pun sudah di atas kepala, teriknya yang panas membuat otak mereka semakin panas . para siswa 8-1 disebuah sekolah swasta pun bubar dan heri pun keluar dari kelasnya ia teringat bahwa ia akan mengantar icha yang menjadi teman hatinya itu. Namun, terlintas motor yang ia kendarai tadi pagi mogok , otomatis ia gak mw klo icha tw, dengan bergegas ia menghampiri hendra untuk meminjamkan motornya.

“ndra....!!! gw pinjem motor loe ya...?gw gak enak dah janji ma icha bakalan nganterin dia ke toko buku,kan loe tau motor vespa gw mogok “pinta heri

“gak bisa ri....!!!”jawab hendra menolak

“sekaliiiiiieeeee aja besok gak lagi deh !!!please.....”pintanya lagi dengan melas

“trus gw ngapain disini....!!!”tanya hendra

“ ya loe ngapain kek...jagain aja motor gw biar gak da yang ngambil githo”jawab heri

“yeeeee...motor jaman siti nurbaya loe pake sich!!! minta dijagain lagi,eh ri maling aja mikit2 dulu bwt ngambil motor loe tw? Ya udah jangan lama-lama loh , ntar gw kelaperan lagi disinisahut hendra dengan nada kesel

“ya tenang aja , oke!!” heri menyakinkan.

Lalu heri pun memanggil icha dan mengantarnya ketoko buku , jam pun berputar terus dan heri begitu asyik ditoko buku hingga ia lupa bahwa motor yang ia pake milik sahabanya hendra,dilain tempat hendra begitu kesal karena hampir empat jam menunggu diparkiran kampus , kampus sudah mulai sepi para mahasiswa pun tak terlihat lagi hendra pun memutuskan untuk pulang dengan naik angkot .

Hari kedua

keesokan hari nya heri datang kerumah sahabatnya itu untuk mengembalikan motor yang ia pake hampir satu hari .

“assalamualaikum....”salam heri didepan rumah hendra

“walaikumsalam....”terdengar jawaban dari dalam ternyata sang ibu pemilik motor itu yang menjawabnya.

”masuk ri...hendranya ada didalem tuh lagi nyarap nasi!!!kamu dah nyarap belom?”tanya sang ibu.

“ kebetulan bu, saya belum nyarap!!!saya masuk ya bu....”jawab heri dengan begitu semanagat karena ibu menawarkan sarapan yang tidak dapati dirumahnya.

Heri pun masuk dan menghampiri hendra namun sayang, hendra begitu marah dengannya hingga ia tak ingin menyapa sahabatnya dipagi ini. Namun heri tak putus asa ia terus meminta maaf hingga hendra memaafkan dan mereka pun berangkat ke kampus bersama . dasar heri ia pandai merayu siapapun akan merasa kasihan dengan muka melasnya itu.persahabatan mereka penuh dengan cinta karena seorang sahabat tak dapat digantikan oleh apapun

****


Kandil Putih Ditengah Ramadan

Kandil Putih Ditengah Ramadan

Oleh : bulan niez

Bulan…

cahayamu sebening tetesan embun dipagi hari

putihmu bagaikan seputih bunga mawar

harum yang kau miliki seiring harum di taman syahdu

sehingga kupu – kupu pun menari diatas taman dengan warna – warni sayapnya.

Sinar yang begitu indah itu terpancar ditengah kesunyian

Dan meyinari insan yang terbalut oleh dosa

Insan yang ingin menggapai cahayamu yang suci itu

Hingga warna hitam itu larut dalam sinarmu

Dalam hening terdengar takbir azan berkumandang

Sepi itu berubah seketika dengan sahutan takbir

Hati yang gundah seakan-akan hilang tak tersisa

Dan hanya ada ketenangan didalam kolbu keimanan

Namun...

Aku baru menyadari begitu berbeda malam ini dengan malam yang lain

Detak jantungku berdebar-debar

Perasaan yang tak pernah ku rasakan

Seperti halnya jatuh cinta

Cinta...

Kata itu terangkai dalam kalbu

Terpaut dalam hatiku

Tersusun menjadi satu

Diantara cahaya dan butiran butiran salju

Yang seakan menghiasi jalanku

Ya Allah...

Cintamu tak pernah enyah dalam hidupku

kau berikan cinta yang telah menghujam didada ini

terasa lapang seluruh isi dunia

Demi cintaku padamu

Di bulan yang suci ini

Aku bagai bermandi gerimis rahmatmu

Tetes –tetes air sucimu

Menenteramkan jiwaku

Membersihkan diri hina ini

Aku bagai tersorot sinar keagunganmu

Mengawali setiap bait syukurku